Thursday, October 19, 2006

Menjadi yang KeDua

Aku Tak Ingin Kehilangan Untuk Yang Kedua Kalinya …

Jian …
Puersis kabeh....
Dari dulu selalu menjadi penawar bagi hati yang luka
Akibatnya hanya dijadikan yang kedua.
Tapi …
Ini bukan aku yang meminta
"Koq Aku Jadi yang Kedua"
Eheh ( Pak Jaka habits)
Menjadi kedua …
Catet… !!!

Apakah hatiku kembali tergores luka …
Atau …
Menjadi bersihlah semua masa lalu…
Ketika semua dilakukan hanya karena Allah
Semangat akhi !!!
Pasti Abi !!!
Ajarkan aku sahabat tentang kesabaran dan kebesaran jiwa !!!
Rembulan di langit hatiku !!!
Kakanda ?!!
Just for one of you ane uhibbuka fillah akh,ever and ever.
I believe that u r the best for me, if Allah give u for me.

Ternyata bukan itu ke …
Menguji ketegasan sebagai ikhwan
Menguji keberanian sebagai ikhwan
Menguji keteguhan komitmen ikhwan
Menguji ruh dalam jiwaku
Lebih-lebih ujian untuk lebih bijak dalam melangkah ke depan

Habis baca buku panduan
Habis Muhasabah malam
Habis pula tubuhku
Kurus kering kerontang
Habis I'tikaf
Habis target bacaan quran bulan ramadhan
Malah membuatku semakin meronta

Ketika semangat menghampiri
Dan kebersihan hati kian terpancar
Ramadhan
kenapa engkau pergi tinggalkan daku
Sedangkan
Bulan Syawal kembali datang
Sang waktu mulai mengajak kita bermain sandiwara
Kesungguhan dibuktikan setelah latihan sebulan
Banyak hikmah yang harusnya didapatkan
Dalam tiap mutaba'ah dan muhasabah harian

Apalagi dalam bulan ini
Kembali bangkit menjadi militant
Kembali bangkit insane yang ihsan dan sholih
Kembali merajut asa yang terenggut menjadi nyata
Kembali membungkus mimpi menjadi sebuah visi

"La izzata illa bil jihad"

Menuangkannya dalam sejuta misi
Menjadikannya semilyar aksi
Menuai sejuta reaksi
Bangkit …
Bangkitlah
Kini jejak-jejak syurgawi
Dihiasi dengan kezuhudan dan keberanian
Dihiasi dengan darah keringat dan cucuran air mata
Dihiasi dengan keteguhan dan kelemahlembutan
Dihiasi dengan hal-hal yang bid'ah
Dihiasi oleh nafsu dan syetan

Kembalilah menjadi orang dengan do'a yang makbul
Kembalilah menjadi sufi yang masyhur
Kembalilah pada jalan Allah yang lurus
Kembalilah pada ajaran Rosulullah yang luhur
Kembalilah meneladani para shahabat yang agung

Woke

Bageuss

1 Comments:

At 7:54 PM, Anonymous Anonymous said...

abi...
itu kata yang pernah ku panggil pada mu...
segenap canda dan cerita pernah ada, namun semua menajdi noktah yang abadi dalam liku kehidupan kita...
kado pernikahan buat istri ku, laksana doa yang terpanjat sebagai hadiah atas harap dan pinta....
selaksa kecewa tersimpan merana kala fakta tak sejalan realita!
biar, biar abi dan ummi menjadi tekat kita...
biat rembulan tetap bersinar di hati kita...
biar, biarlah waktu menajawab segalanya, jangan sangsikan kekuatan doa, cukuplah Alloh bagi kita... cukup Dia untuk kita

 

Post a Comment

<< Home